JAKARTA, Indotimenews
– Polres Metro Jakarta Selatan telah memeriksa tiga saksi dalam kasus hilangnya Alvaro Kiano Nugroho (6), bocah asal Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Saksi tersebut meliputi pihak keluarga dan pengurus masjid tempat terakhir Alvaro terlihat sebelum menghilang pada Kamis (6/3/2025).
“Sementara untuk saksi ada tiga yang kita periksa, baik dari keluarga maupun dari pihak pengurus masjid,” ucap Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Murodih saat dikonfirmasi, Minggu (27/4/2025)
Murodih mengatakan, selanjutnya penyidik akan meminta keterangan ayah Alvaro yang saat ini berada di Lapas Cipinang karena tengah menjalani hukuman.
“Ya, sementara juga kita akan coba meminta keterangan dari pihak orangtua, karena sementara orangtua si korban masih ditempatkan di tempat khusus (Lapas Cipinang),” ungkap dia.
Polisi sendiri masih mencari rekaman Closed-Circuit Television (CCTV) yang menampilkan keberadaan Alvaro sebelum hilang.
Oleh sebab itu, hingga kini penyidik mengandalkan keterangan saksi-saksi sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
“Untuk hambatan sementara memang di TKP pada saat kejadian itu CCTV tidak bisa dibuka karena rusak sehingga kita tidak bisa melihat apa yang terjadi di sana melalui CCTV,” ujar Murodih.
Murodih menambahkan, sampai saat ini kasus hilangnya Alvaro masih tahap penyelidikan dan belum dinaikkan ke tahap penyidikan.
Sebagaimana diketahui, Alvaro dilaporkan hilang sejak Kamis (6/3/2025). Bocah laki-laki itu terakhir kali terlihat di Masjid Jami Al Muflihun Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Tiga hari setelah Alvaro hilang, marbut masjid Al Muflihun Bintaro mengungkap bahwa bocah itu sempat dicari seorang pria yang mengaku sebagai ayahnya.
“Itu ada orang datang, ditanya sama marbut, ‘Pak, cari siapa?’ ‘Cari anak saya. Alvaro katanya kalau shalat di masjid sini.’ ‘Itu ada anaknya di atas.’ Kata marbut begitu,” ungkap Tugimin (71), kakek Alvaro.
Setelahnya, marbut masjid tidak terlalu memperhatikan pria tersebut karena sibuk mempersiapkan buka puasa bersama di masjid itu.
Adapun Alvaro tinggal bersama sang kakek. Orang tua Alvaro sudah bercerai.
Ayahnya saat ini sedang menjalani hukuman di Lapas Cipinang karena terjerat kasus narkoba. Sementara, sang ibu sudah menikah lagi dan sedang bekerja di Malaysia.
Pihak keluarga telah mendatangi alamat terakhir keluarga ayah kandung Alvaro. Namun, mereka disebut telah berpindah rumah.
“Sudah. Saya telah memeriksa (ke alamat lamanya) tetapi ternyata mereka sudah pindah. Ternyata kepolisian dari Polres Jakarta Selatan berhasil menemukan lokasi baru alamat tersebut,” jelas Tugimin.
“Dan hingga akhirnya, suami saudara laki-laki bapak Alvaro diantar ke Jakarta untuk diperlihatkan pada marbot, ternyata orang yang hadir tidaklah dia,” jelasnya.
Karakteristik Alvaro adalah memiliki kulit cokelat gelap dan rambut pendek. Untuk orang-orang yang melihat atau menemukan Alvaro, silakan hubungi nomor telepon 0812-1923-0694.
